Monday, August 5, 2013

Happy Eat at Le Marly Pantry

5 August 2013,


Well its another late and delayed post. :D
Pengalaman tahun lalu, tapi baru sempet and tiba-tiba keingetan untuk di post gara-gara lihat iklannya lagi sering banget seliweran di timeline.

Pernah denger Le Marly Pantry? Letaknya sebenernya strategis banget loh, cuma sayang mungkin karena kurang eye catching jadi kurang ngeh sama keberadaan tempat makan ini. Dan kebanyakan yang dateng kesitu, tau karena dikasih tau temen atau denger cerita. Aku sendiri kesana gara-gara cerita temen kalau disana tempatnya enak dan ada keunikannya. *si temen nggak cerita gimana enaknya makanannya, tapi tetep aja kepengaruh buat coba*.

Pertama dateng, feel excited liat dekorasinya. Emang sesuai banget sama judulnya 'pantry'. Tapi serius deh, yang bikin sayang banget itu penampilan luarnya yang kurang catchy, meski di dalemnya luar biasa bagus, tapi kebanyakan orang kan judge by its cover first. ;)

Dekorasi Le Marly Pantry dengan tema Pantry

Okay, lihat di menu memang kebanyakan light food kaya thin crust pizza, pancake, maupun crepes. Usut punya usut, katanya yang favorit disini itu gallette-nya. Gallette itu merupakan savoury crepes (crepes asin), sama tipisnya kaya crepes, tapi nggak se crispy crepes. 
Verney Du Lax gallette a la Le Marly Pantry
Gallette yang ada di Le Marly ini pake bahan utama whole wheat flour, atau tepung gandum utuh, jadi warnanya emang terlihat lebih gelap. Tahu kan apa manfaat whole wheat yang bagus buat kesehatan? ;)
Isi si Verney du Lax ini ada fried beef (daging goreng), sauteed mushroom, mozzarella cheese, fresh salad.
Fried Beef
Fried Beef garing tapi tetep juicy! Dibalut sama tepung.
Mozzarella under the gallette :9
Fresh salad
Unforgettable sauteed mushroom!

Gallette yang merupakan crepes jenis asin yang dibikin dengan menggunakan whole wheat flour rasanya nggak jauh beda kok sama crepes yang pake tepung biasa. Fried beef nya enyak! Garing, tapi tetep lembut dan nggak alot. Mozzarella yang 'sembunyi' di balik gallette-nya melengkapi rasa 'savoury' dari gallette-nya. Fresh salad dengan sayuran yang masih fresh banget, ditambah olive oil jadi pelengkap yang pas karena penggunaan dressing salad yang nggak terlalu berlebihan. Daann last but not least yang paling bikin geregetan dan nggak bisa dilupain, adalaaaahhh sauteed mushroom-nya! ENAK pake BANGET! Jamur yang ditumis ringan, terus dikasih taburan parmegiano cheese! Really breath taking!

Nah, buat minumnya aku pesen mojito, recommended disana. Menu beverages juga unik, dibikin dalam bentuk botol.
Beverages Menu on the bottle!
Lychee Mojito in a jar
Mint over the ice..
Aslinya mojito itu adalah minuman keras dari Kuba. Dari yang pernah aku baca, ada jenis lain dari mojito yang nggak pake alkohol, melainkan pake soda, disebut fauxjito. Karena mojito yang satu ini pake soda, mungkin seharusnya dinamain fauxjito kali yah, cuma karena orang kebanyakan lebih familiar sama kata 'mojito' jadi aja mungkin banyak yang namain minuman itu mojito. Bahan utama mojito itu soda, lemon sama mint. Nah yang unik itu cara buatnya, yaitu bahan utama tersebut ditumbuk supaya keluar sari-sarinya. Lychee Mojito yang aku pesen, ada buah leci-nya sebagai topping dari mojito-nya. Penyajiannya mojito-nya di toples kaca gitu, isinya banyak, dan cocok banget buat yang ember bocor kaya aku (minumnya banyak). Rasanya? Delightfully fresh! :9

Berhubung kesana sama si partner kuliner, Mr. K, otomatis pesen makanan and minuman yang lain juga. Nah yang dipesen itu thin crust pizza (pizza tipis) Bianchi Russo sama minumnya Creamy Caramel. *sebenernya menunya banyak banget dan keliatannya enak-enak, tapi yah biar coba semua pilih jenis menu yang beda* :D
Bianchi Russo Pizza
Bon appetite!
Another Mozzarella yang tak rela dilewatkan!
Creamy Caramel
Caramel on the top!
Bianchi Russo Pizza, standard topping-nya, barbeque sauce, sosis, peperoni, mozzarella, bell pepper, sama mushroom. Yang bikin beda sama thin crust pizza yang pernah aku coba adalah pizza dough-nya atau adonan pizza-nya yang ini enak banget, tipis tapi tetep chewy. Belum lagi mozzarella-nya yang bener-bener bikin nggak rela untuk dilewatkan! Sedangkan minumannya, Creamy Caramel itu mirip milk shake vanilla tapi lebih creamy. Diatasnya ada float-nya es krim vanilla, ditambah topping caramel sauce! T.O.P B.G.T! Cuma sedikit saran, karena makanannya banyak keju-kejuan dan kandungan tepung yang bikin agak 'makteuh', mending pilih minuman yang light dan seger (tanpa susu atau cream) supaya nggak enek, atau kalau sharing bisa satu yang creamy satu yang seger. :D
Overall emang puas banget sama Le Marly Pantry ini. Dari segi ambience yang cozy (ada sofa dan ada tempat yang versi outdoor-nya juga loh!), dekorasinya yang memanjakan mata, apalagi dari makanannya. LEZAT! Dari 4 item makanan diatas merogoh kocek kurang lebih 140K. Mahal? Nope. Sebanding banget malah sama rasa, kualitas dan effort yang ada di makanan itu. Harga yang sedikit tinggi, tapi puas banget sama rasanya. Nggak asal harga. :)

Selain menu-menu diatas, setiap pagi juga Le Marly Pantry punya breakfast menu yang cucok banget buat dicoba. Harganya lebih murah dari menu a la carte-nya.
Breakfast Menu Pancake a la Le Marly Pantry
Breakfast Menu Burger a la Le Marly Pantry


Gimana?
Bikin ngiler berceceran kan? ;)
Recommended
banget buat dicoba!
Fyi, keliatannya menu-menu di Le Marly Pantry ini kaya yang ringan-ringan dan nggak ngenyangin. Eits, jangan salah! Satu porsi gallette bisa buat dimakan berdua malah. ;)

Have a try!

Alhamdulillah so happy tummy!

XOXOXO,
Galuh Fajriyah Galura

PS. Pengen buru-buru kesana lagi, ngidam berat pengen coba nutty greentea pancake-nya, ada yang mau traktir? ;)

No comments:

Post a Comment