Saturday, July 20, 2013

One Soothe Day..

20 July 2013,

Bismillah..

One fine day. 
Satu hari yang penuh kebaikan untuk saya. Nggak sengaja hari ini saya mendapatkan sebuah kesempatan untuk ikut Inspirasi Muda Mulia, itu juga karena ajakan teman. Jujur ini pertama kalinya saya ikut, karena saya kurang 'engeh' sama seminar motivasi (saya menganggap motivator terbaik adalah dari diri sendiri), tapi Alhamdulillah seminar ini tepat sasaran. Isi seminar yang tepat di saat yang tepat. Alhamdulillah diantara hari-hari penuh kekalutan, hari ini mampu menenangkan hati.

One soothe day.
Well, disini mungkin saya sedikit sharing 'ilmu' yang didapatkan hari ini. Sejauh pikiran dan hati saya mampu menangkapnya.

Ada dua hal yang menjadikan seseorang menjadi besar, melalui mimpi atau masalah. Mimpi yang besar yang harus dikejar untuk kemudian menjadikan seseorang besar. Masalah yang berat sehingga membuat seseorang harus struggle and fight dan pada akhirnya menjadikannya seseorang yang besar.

Mudah bagi-Nya.
Mudah bagi Allah untuk melakukan segalanya, termasuk mengabulkan apa yang kita minta. Yang perlu kita lakukan hanyalah berkomunikasi dengan-Nya. Seringkali kita berburuk sangka Allah tidak mau mengabulkan apa yang kita minta karena kita banyak dosa, padahal Allah selalu ada menunggu kita untuk meminta kepada-Nya. Berkomunikasi dengan baik padanya. Allah Maha Baik, Allah Maha Segalanya. Allah Maha Pemilik dana dan rekening yang ada diseluruh dunia ini, Allah Maha Pemilik segalanya, maka mintalah. Berkomunikasilah dengan-Nya.

Jangan pernah mengedit doa.
Kadang ketika kita berdoa sesuatu, kemudian kita merasa tidak mungkin bisa mencapai hal tersebut, kesalahan terbesar kita adalah menurunkan standar keinginan kita, kemudian mengubah doa kita. Secara tidak langsung mungkin kita meragukan-Nya. Berdoalah, segalanya mungkin terjadi atas ridho Allah, dengan keyakinan dari diri kita sendiri.

Power of sedekah.
Kisah nyata sepasang suami istri penjual makanan yang hanya mampu menghasilkan 1 juta dalam waktu sebulan, sedangkan mereka harus membayar sewa kontrak rumah seharga 1,4 juta. Pemilik kontrakan memberikan tenggang waktu. Sang suami berinisiatif mensedekahkan uang 1 juta tersebut dan berkeyakinan dengan janji Allah bahwa uang yang digunakan sedekah dapat kembali sepuluh kali lipat. Sampai pada akhirnya pada tenggang waktu yang ditentukan, tidak ada uang yang kembali sehingga mereka diusir dari kontrakan. Setelah diusir dari kontrakan, mereka mencari rumah baru. Menemukan satu rumah yang dijual, ketika ditanyakan harga rumah tersebut 800 juta, sang istri mengajak suaminya pergi, tapi sang suami malah menawar rumah tersebut senilai 600 juta. Setelah dicapai kesepakatan harga, pemilik rumah memberikan tenggang waktu pembayaran. Mereka berdua kemudian sementara tinggal di pengungsian korban bencana alam. Panitia korban bencana alam yang mengetahui suami istri tersebut pernah berjualan makanan, meminta mereka untuk membantu penyediaan makanan untuk para pengungsi selama dua bulan. Sang suami menerima tawaran tersebut, dia menyangka mungkin hanya 100-200 porsi, tapi ternyata pesanannya sejumlah 1600 porsi untuk satu kali makan, 4800 porsi per hari, selama dua bulan. Dari hasil penyediaan makanan tersebut, mereka menghasilkan sejumlah satu miliar. Rumah yang tidak sengaja ditawar pun akhirnya terbeli, sebagian uangnya dikembalikan lagi untuk sedekah. Sekarang sepasang suami istri ini memiliki banyak bisnis dengan keuntungan miliaran.

Do whatever you can do.      
Aksikan yakinmu. Ketika meyakini sesuatu dan ingin mendapatkannya, maka lakukan apa yang bisa kamu lakukan. Ketika Siti Hajar dan Ismail ditinggalkan di gurun, Ismail menangis karena kehausan. Apa yang bisa Siti Hajar lakukan? Dia berlari ke bukit Safa, kemudian berlari lagi ke Marwah, berlari mencari kemungkinan dimana terdapat sumber mata air. Berlari bolak-balik berusaha, karena hanya berlari yang mampu dilakukannya. Hingga akhirnya muncul mata air zam-zam sedikit demi sedikit dari dekat Ismail. Lakukan hal apa yang bisa kamu lakukan. Banyak-banyaklah cari perhatian pada Allah.

Allah memberikan tanda-tanda.
Allah mengabulkan apa yang kita minta melalui tanda-tanda. Tanda-tanda yang kemudian kita ikuti mengantarkan kita pada apa yang kita inginkan. Tidak ada kejadian yang kualami, orang-orang yang tak sengaja kutemui, hal-hal yang kudengar, apa-apa yang aku dapatkan, saya meyakininya itu semua adalah rencana Allah semata, dan ada maksud dibalik itu semua. Kita harus lebih aware dengan hal sekecil apapun yang ditemui dalam kehidupan kita. Kadang Allah telah datang kepada kita, tapi tanpa sadar kita tidak merespons.

Belajar move on.
Ketika kita terluka, kadang kita melupakan rasa sakitnya, menutupnya dengan plester lalu tidak memperdulikannya. Padahal luka tersebut malah menjadi nanah, bukannya sembuh tapi menyimpan sesuatu. Seharusnya kita lihat luka itu, rasakan sakitnya. Bersihkan dengan cara apresiasi (menghargai) diri sendiri. Obati dengan mencintai diri sendiri. Kita itu berharga. Masing-masing dari kita pantas untuk dicintai dan dihargai oleh diri sendiri. 
Prinsip hidup bahagia; penerimaan (menerima diri kita apa adanya, menerima hal-hal yang terjadi pada kehidupan kita), kejujuran (jujur pada diri sendiri tentang kemampuan), pembelajaran (berusaha mengambil hikmah dari apa yang telah terjadi), pengembangan (berusaha untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi). Aware dengan diri sendiri, detox dengan cara mengeluarkan hal-hal negatif yang tersimpan dalam hati, reborn menjadi seseorang yang jauh lebih baik lagi.

Cinta bukan kata sifat, melainkan kata kerja yang harus diusahakan untuk mencapai kehidupan yang bahagia. Cita-cita adalah sesuatu yang harus kita perjuangkan. - Marshanda.

Well, itu sedikit yang bisa saya sharing dari apa yang saya dapatkan. Maaf yah, kata-katanya jadi menclok-menclok, sulit menguraikan dari catatan kecil yang dibuat. :p 
But anyway, Insya Allah walau hanya sedikit semoga bisa menginspirasi dan bermanfaat. 
Dan seriously, ikut seminar motivasi bisa menenangkan jiwa juga loh (disesuaikan tema sama suasana hatinya), terlebih lagi kalau di dalamnya terdapat ajaran agama. Kadang kita terbuai sama dunia, harus ada sesuatu yang menarik kita kembali untuk ingat kepada Allah. 
:')

Untuk lebih lengkapnya mungkin teman-teman bisa search di youtube seperti apa seminar Muda Mulia itu. :)



Insya Allah, Barakallahu fi dunya wal akhirah..

Wassalam,
Galuh Fajriyah Galura

No comments:

Post a Comment